Weight | 0.31 kg |
---|---|
Product Type | Book |
Author | Muhammad Mustafa al-Jibaly |
Publisher | DCP |
Pages | 196 |
ISBN | 9789670835020 |
Keutuhan Rumahtangga Bahagia (P/B)
RM 28.00
Price Summary
- RM 28.00
- RM 28.00
- RM 28.00
Perkahwinan adalah keadaan yang kekal dan penting kerana sangat berperanan dalam kehidupan manusia. para ulama dan cendikiawan Islam membahaskan hal perkahwinan melalui banyak penulisan yang dihasilkan sejak dahulu. Melihat kepada keperluan dan keprihatinan terhadap orang Islam, kami mendapati kebanyakan hasil tulisan yang berbentuk Islam tentang perkahwinan sangat terhad dalam skop yang tertentu telah ditulis untuk budaya dan latar belakang yang berbeza. Melalui ketiga-tiga buku dalam siri ini, kami berusaha membincangkan perkahwinan menurut Sunnah yang sahih.
Add a review Cancel reply
You must be logged in to post a review.
Related Products
Berakhirnya Dunia Ini (Tanda-Tanda Kiamat Kecil & Besar)
Sejak akhir-akhir ini keadaan menjadi semakin tidak keruan dan kita telah mula melihat di kedai-kedai buku dan di laman-laman sesawang spekulasi tentang peristiwa-peristiwa yang akan berlaku dimasa akan datang, berasaskan ayat-ayat Al-Qur’an dan Hadis yang mana ia menceritakan tentang peristiwa ini dan kaitannya dengan tanda-tanda kiamat. Setiap kali musibah menimpa dunia Islam dan umatnya, orang ramai akan mula mencari jalan keluar dalam memahaminya dan meyelesaikannya. Kadang-kadang akan terdengar berita tentang kemunculan Imam Mahadi, kadang-kadang akan tersebar cerita tentang telah tiba masanya akan berlaku ‘peperangan besar’ antara pihak yang benar dengan yang jahat, sesekali akan terdengar juga tentang tanah runtuh di sebelah Timur atau Barat, dan berbagai-bagai lagi kisahnya…
Kaedah Rasulullah (saw) Menegur Kesilapan
Tegur Menegur adalah satu sikap dan perbuatan yang baik pada pandangan Islam. Pada masa kini teguran boleh dilakukan melalui pelbagai media dan cara. Namun begitu ramai yang tidak mengerti dan memahami adab serta cara-cara untuk menegur sesuatu kesilapan.
Menegur kesilapan adalan sebahagian dari wahyu dan metodologi Al-Quran menjelaskan perintah dan larangan, persetujuan dan pengencaman dan pembetulan kesilapan.
Mengajar orang lain juga merupakan amalan yang mana paling baik yang manfaatnya dapat disebarkan kepada yang lain. Ia merupakan perkongsian tentang peninggalan para Anbiya (as) dan Rasul (saw) oleh dai’yah dan para pendidik.
“Sesungguhnya Allah, para malaikatNya dan penduduk langit dan bumi sehingga semut dalam lubangnya dan sehingga ikan di dalam lautan momohonka rahmat kepada pengajar manusia kepada kebaikan.” (At-Tirmidhi)
Berpandukan al-Quran dan Hadis sahih, Sheikh Muhammad Salih al-Munajid menerangkan bagaimana pendekatan Rasulullah (saw) dalm mengajar serta menegur kesilapan.
The Salah – The Prophet’s Prayer Described (H/B)
It is not possible to us to perform the Salah (Prayer) as it should be performed unless we know the detailed description of the Prayer shown by Prophet Muhammad sallallahu ‘alayhi wasallam, such as essentials, manners, forms, supplications and remembrances. However, detailed familiarity with these aspects of the Prayer is difficult to be achieved by most people nowadays because of their limiting themselves to a particular madhhab (school of thought). In every mudhhab, there are traditions and sunnahs (Prophetic examples) which are not found in other madhhabs, and in every mudhhab there are sayings and actions which cannot be authentically traced back to the Prophet.
Many any books have been published on the Prayer og the Prophet but most are by later scholars that cater for a particular muddhab. This famous work, translated from the original Arabic Sifah Salah al-Nabi, brings together as many features of the Prophet’s Prayer from the takbir to the taslim, so that Muslims can fullfil the Prophet’s command to “pray as you see me pray”. This work is the result of an intensive research by the author on various traditions (Hadiths) and their relevance, judjed according to the strict rules of the science of Hadith.
Kepribadian Wanita Muslimah
Kepribadian Wanita Muslimah: menurut al-qur’an danas-sunnah. Wanita mempunyai peran yang sangat penting dalam keluarga, masyarakat dan negara, baik buruknya suatu bangsa sangat erat kaitannya dengan baik buruknya wanita. Wanita muslimah berbeda dengan wanita-wanita lainnya, ia mempunyai kepribadian yang ideal dan karakter yang istimewa, karena islam telah memberikan petunjuk dan ajaran bagaiman semestinya wanita muslimah dalam kehidupan ini, ia harus bisa memainkan perannya agar ia menjadi orang yang berguna bagi dirinya, keluarga, masyarakat dan bangsanya. Dalam buku ini, penulis menjelaskan bagaimana seharusnya wanita muslimah terhadap tuhannya, terhadap dirinya, kedua orang tuanya, suaminya, anak-anaknya, saudaranya, teman-temannya, tetangganya, dan masyarakatnya, sebagaimana yang diajarkan dalam Al Qur’an dan Hadits-hadits nabi. Ini semua beliau kaji dengan luas dan mendalam, lalu dituangkan dalam bahasa yang mudah, lugas dan jelas. Oleh karena itu buku ini pantas dimiliki dan dibaca oleh setiap wanita muslimah yang ingin menjadi sosok wanita muslimah sejati. This is the Indonesian translation of the book The Ideal Muslimah: The True Islamic Personality of the Muslim Woman as Defined in the Qur’an and Sunnah. In defining what an ideal Muslimah’s character would look like, there are a few key attributes which separate her from the average woman. The Qur’an also defines specific characteristics that distinguish her from her male counterpart in the way that she worships her Lord and she lives her life. Entailed in this book are verses from the Qur’an and examples from Prophet Muhammad (blessing and peace of Allah be upon him) to help guide the Muslim woman towards the righteous path of Allah. This book is truly a precious gift to give your sister, daughter, wife or friend. The ideal Muslimah is proud of the great position that Islam has given her among humanity. She performs her duties knowing that her role is clearly defined and that her rights are still, even today, greater than what any other ideology has provided. She is a woman of moral excellence, true to her nature, not confused by sinful or morally bankrupt ideas. She preserves her self-respect and dignity through her piety in obedience to Allah the Almighty and his Messenger (blessing and peace of Allah be upon him). She is the role model that every believer hopes to emulate. This comprehensive work by Dr. al-Hashimi is a valuable contribution to our readers, who will find the knowledge contained therein truly beneficial and inspiring.
Kiamat Kecil ; Serial Aqidah Islam – 5
Kiamat Kecil: menurut al-Qurán dan hadits – Serial Aqidah Islam 5/ Dr. Umar Sulaiman al-Asyqar. Apa yang terjadi setelah kematian? Bagaimana kehidupan manusia setelah kehidupan dunia ini? Kapan dan bagaimana dunia ini berakhir? Ini adalah pertanyaan-pertanyaan yang menyangkut semua orang, tidak peduli apa latar belakang nya. Banyak yang telah mencoba menjawab pertanyaan-pertanyaan ini, dan menghasilkan teori-teori yang berkisar dari aneh ke nihilistik. Tapi teori-teori buatan manusia tidak dapat menjawab pertanyaan di luar batas kemampuan manusia. Dalam buku ini Dr. Umar al-Asyqar memaparkan secara apik dan membahas dengan tajam tentang kematian, perjalanan roh menuju langit, alam kubur dan kiamat sughra (kiamat kecil) dan tanda-tandanya, baik yang sudah terjadi maupun yang belum terjadi. Semua itu beliau sampaikan dengan ketajaman analisa nalar dan kekuatan dalil yang otentik dari ayat-ayat Al-Qur’an dan hadits-hadits shahih. This is the Indonesian translation of The Minor Resurrection (What Happens After Death): In the Light of the Qur’an and Sunnah (Islamic Creed Series Vol. 5). What happens after death? When will the end of the world be? Are we really living in the ‘last days’? These are questions which concern everyone, no matter what his or her background. Many have tried to answer these questions, producing theories that range from the fanciful to the nihilistic, but manmade notions cannot answer questions about matters which the human has no way of finding out by himself or herself. In these as in so many other issues, Islam brings us answers. Surely the One who gives life and takes it away is the One who is the best to inform us of what happens after death. The One who has created this universe and humankind is the best to tell us about when this world will come to an end and humankind will be called to judgement. He has informed us about these matters, in His Book and through His Prophet (blessings and peace be upon him). In this book, Dr. ‘Umar al-Ashqar examines all these issues from the point of view of the Qur’an and the Sunnah. He looks at issues of death and what happens to a person’s soul after death, including the questioning of the angels and the torment of the grave. He also examines the signs of the Last Hour, which indicate that the Day of Judgement is approaching – many of which are already happening. As always, he quotes extensively from the texts, placing these issues squarely within an Islamic framework and dispelling the myths and misunderstandings that have arisen and become prevalent.
Kejahatan Lidah
Enlightening facts about how a merely harmful words spoken that could turn into harmful friction in our daily lives due to our ignorant whereby in Islam there are guidance on how to interact in a society.
Pakaian yang Paling Indah (P/B)
Perkahwinan adalah keadaan yang kekal dan penting kerana sangat berperanan dalam kehidupan manusia. para ulama dan cendikiawan Islam membahaskan hal perkahwinan melalui banyak penulisan yang dihasilkan sejak dahulu. Melihat kepada keperluan dan keprihatinan terhadap orang Islam, kami mendapati kebanyakan hasil tulisan yang berbentuk Islam tentang perkahwinan sangat terhad dalam skop yang tertentu telah ditulis untuk budaya dan latar belakang yang berbeza. Melalui ketiga-tiga buku dalam siri ini, kami berusaha membincangkan perkahwinan menurut Sunnah yang sahih.
Dunia Jin Dan Setan – Serial Aqidah Islam – 3
Dunia Jin dan Setan: menurut al-Qurán dan hadits – Serial Aqidah Islam 3/ Dr. Umar Sulaiman al-Asyqar. Membaca buku ini kita akan dihantarkan kepada suatu pemahaman jernih yang bersumber dari Sang Pencipta tentang dunia jin dan setan sesuai dengan pemahaman salafussalih yang terpercaya. Bukan hanya itu, sang pengarang pun secara argumentatif mampu memberikan penjelasan setiap masalah dengan pendekatan yang bersifat nalar. Sehingga kita bukan hanya diajak mengimani seluk beluk jin dan setan berdasarkan teks-teks wahyu yang ada, tetapi kita juga diajak untuk memahaminya sesuai kemampuan nalar yang kita miliki. Maka buku ini sangat layak dijadikan sebagai salah satu referensi muslim yang ingin mengetahui dunia jin dan setan dari sumber yang shahih, sekaligus sebagai sarana untuk membentengi akidah dari berbagai keyakinan sesat dalam masalah ini.
This is the Indonesian translation of The World of the Jinn and Devils: In the Light of the Qur’an and Sunnah (Islamic Creed Series Vol. 3). Some people think that the issue of jinn, demons, and devils is one that should remain on the periphery of knowledge. They believe in going over this topic in the quickest of fashions and not giving it too much thought. They think that the benefits of such a study are very limited, and that being ignorant of this topic is not harmful at all. They say ‘seeing is believing’, but how often do we remind ourselves that what we can’t see still exists? Among Muslims, the important tenet of belief in jinn and devils is often forgotten. However, this is not an irrelevant matter. Humans today spend billions of dollars, with which they could develop countries and end poverty in the farthest reaches of the world, on research to discover whether there is any possibility of life on nearby planets. Scientists spend a great deal of their time and resources on this question. What about living beings that are known to exist right here with us on our earth? They live in our houses and they eat and drink with us. In fact, they affect our thoughts and our hearts and even drive us to destroy our own selves and to spill each other’s blood. No price can be put on the importance of the texts of the Qur’an and authentic hadiths that have reached us, giving us knowledge of this matter. Dr. ‘Umar al-Ashqar shows us how those texts uncover for us the secrets of these fellow-creatures: the world of the jinn. Adequate knowledge about their existence can help in our constant struggle to resist their influence. It will also help us in reaching the ultimate goal of creating the everlasting bond and closeness to Allah, the Beneficent, that we all seek.
Nikmati Kehidupanmu
Produk hasil penyelidikan selama lebih dari dua puluh tahun, ‘Nikmati Kehidupan Anda’ adalah terjemahan daripada buku terlaris berkaitan keagamaan dan motivasi dialam Bahasa Arab dan Bahasa Inggeris. Kini boleh didapati dalam Bahasa Malaysia. Buku yang menerangkan seni berinteraksi, hasil kajian terhadap kehidupan Rasulullah S.A.W .
The Adolescents (Successful Family Upbringing Series-04)
Observations on adolescents, how to understand them, engage and interact with them.
Bismillah – Book 2 (Stairway to Heaven)
Manal Shehab’s Stairway to Heaven series and Zeynep Haydan’s colourful illustrations make perfect picture books for your Islamic library.
A collection of 8 cleverly written and stunningly illustrated board books. Each book with its own unique Islamic concept, guaranteed to engage and stimulate children of all ages.
The simple, yet concise rhyming text, coupled with beautiful glossy illustrations, highlight simple Islamic concepts. I encourage you to use these concepts as a platform to spend quality time with your children where you can open and expand their young, imaginative minds and hearts to the beauty of our deen – Islam
Lelaki Yang Hebat-Hebat Dalam Al-Quran
- Lelaki yang hebat-hebat itu bukanlah lelaki yang seperti malaikat.
- Dia ialah lelaki yang biasa-biasa, namun saat imannya diugut oleh Raja yang jahat, dia berani masuk ke dalam gua dan meninggalkan keselesaan hidup demi membela iman. Persis pemuda Ashabul Kahfi.
- Dia adalah lelaki yang biasa-biasa, namun saat berhadapan dengan ayah sendiri dan masyarakat yang jahil, dia berani mempertahankan kebenaran dan menghadapi ujian. Persis Nabi Ibrahim AS, ketika mudanya.
- Dia adalah lelaki yang biasa-biasa, namun saat si ayah menerima arahan Tuhan untuk menyembelihnya, dia berani menyahut arahannya tanpa dolak-dalih. Persis Nabi Ismail AS, ketika mudanya.
Melalui buku ini, Ust Syaari menghurai kisah lelaki yang hebat-hebat di sisi Allah SWT meskipun hakikatnya mereka adalah insan yang biasa-biasa sahaja. Buku ini sesuai dibaca oleh segenap lapisan masyarakat yang mengimpikan lahirnya lelaki dengan acuan Al-Quran.
ahmadkarimraimi –
sangat membantu buat pasangan yang sudah berkahwin. jazakallah. syukran